Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Menentukan Akar-Akar Persamaan Kuadrat dengan Menggunakan Rumus Kuadrat (Rumus abc)

Metode melengkapkan kuadrat sempurna kadang dirasa cukup rumit jika bentuk persamaan kuadratnya berbentuk bilangan pecahan maupun bilangan desimal. Nah, dalam materi kali ini akan dibahas perluasan dari metode melengkapkan kuadrat sempurna yang dikenal dengan rumus kuadrat atau rumus abc. Rumus kuadrat diperoleh dari proses melengkapkan kuadrat sempurna pada persamaan kuadrat ax2+bx+c=0.

Manipulasi aljabar dalam proses melengkapkan kuadrat sempurna untuk persamaan kuadrat ax2+bx+c=0 dapat kita simak sebagai berikut
ax2+bx+c=0ax2+bx=cx2+bax=cax2+bax+(b2a)2=ca+(b2a)2x2+bax+b24a2(x+b2a)2=b24a2ca(x+b2a)2=b24ac4a2(x+b2a)=b24ac4a2(x+b2a)=±12ab24ac(x+b2a)=±b24ac2ax=b2a±b24ac2ax=b±b24ac2ax=b+b24ac2aataux=bb24ac2a Dari uraian panjang diatas dapat kita simpulkan bahwa
Misalkan a,b dan c bilangan-bilangan real dan a0, maka akar-akar persamaan kuadrat ax2+bx+c=0 dapat ditentukan dengan
x1=b+b24ac2aataux2=bb24ac2a

Rumus kuadrat ini dianggap rumus paling mudah digunakan untuk mencari akar-akar persamaan kuadrat. Oleh karen itu, diharapkan kepada para siswa agar memahami rumus ini, dan kalau perlu dihapalkan. Untuk lebih memahami penggunaan rumus diatas, silahkan simak contoh berikut.


CONTOH 
Dengan menggunakan rumus kuadrat, tentukan akar-akar persamaan kuadrat berikut
a. x26+8=0
b. 3x24x+13=0

JAWAB
a. Koefisien dari x26+8=0 adalah a=1,b=6 dan c=8
x1,2=b±b24ac2a=(6)±(6)24(1)(8)2(1)=6±36322=6±42x=6±22x1=6+22ataux2=622x1=4ataux2=2 Jadi himpunan penyelesaiannya adalah HP={2,4}

b. Koefisien dari 3x24x+13=0 adalah a=3,b=4
dan c=13}
x1,2=b±b24ac2a=(4)±(4)24(3)(13)2(3)=4±1646=4±126x=4±236x1=4+236ataux2=4236x1=2+33ataux2=233
Jadi himpunan penyelesaiannya adalah HP={233,2+33}

Contoh berikut mungkin akan memberikan pemahaman lain untuk anda. Anda mungkin akan terkejut melihat penyelesaian dari persamaan berikut.

CONTOH
Dengan menggunakan rumus kuadrat, tentukan akar-akar persamaan kuadrat 2x2+3x+5=0}

JAWAB
Koefisien dari 2x2+3x+5=0 adalah a=2,b=3 dan c=5.
\begin{eqnarray*}
x_{1,2} & = & \frac{-b\pm\sqrt{b^{2}-4ac}}{2a}\
& = & \frac{-3\pm\sqrt{3^{2}-4\left(2\right)\left(5\right)}}{2\left(2\right)}\
& = & \frac{-3\pm\sqrt{9-40}}{4}\
& = & \frac{-3\pm\sqrt{-31}}{4}
\end{eqnarray*}
Perhatikan bahwa dalam tanda akar muncul bilangan negatif yaitu 31. Hal ini bertentangan dengan sifat pada melengkapkan kuadrat sempurna yang sudah kita pelajari bahwa p dengan p0. Nah bagaimana jika p<0

Jika p dengan p<0 maka dapat disimpulkan bahwa persamaan kuadrat 2x2+3x+5=0 tidak memiliki pernyelesaian. Himpunan penyelesaiannya adalah himpunan kosong atau dapat dilambangkan dengan .

Jika kita berbicara tentang 31 maka kita akan belajar tentang bilangan imajiner (bilangan khayal). Kenapa dikatakan bilangan khayal ? Karena bilangan tersebut ada, tetapi ada dalam khayalan kita namun
tidak bisa kita tuliskan. Untuk lebih jelasnya perhatikan ilustrasi berikut

  • 4=2 karena 2×2=4

  • 16=4 karena 4×4=16

  • 16=? jika kita mengatakan 16=4 tentu saja salah karena (4)×(4)=16 . Bilangan 16 itu ada, namun berada dalam khayalan kita, sehingga para pakar matematika memberikan nama bilangan imajiner yang dilambangkan dengan i dengan
    defenisi i2=1. Sehingga dapat dengan mudah kita menyebutkan bahwa 16=(1)16=(1)×16=41. Karena berdasarkan defenisi i2=1 maka i=1 sehingga kita dapat menuliskan 16=4i.

Sebagai bahan tambahan kita tentang bilangan imajiner yaitu sifat-sifat imajiner yaitu

  • i2=(1)2=1

  • i3=i2i=i

  • i4=i2i2=1

  • i5=i4i=i

  • Dan seterusnya

Pembahasan bilangan imajiner dalam matematika lanjutan dikenal pada materi analisis kompleks atau peubah kompleks.

Posting Komentar untuk "Menentukan Akar-Akar Persamaan Kuadrat dengan Menggunakan Rumus Kuadrat (Rumus abc)"